CARA KHUSUS MERAWAT KUCING SPHYNX

Buat kamu yang ingin pelihara kucing Sphynx, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, terutama soal cara merawatnya. Karena tidak seperti kebanyakan kucing yang selama ini kita kenal, memiliki bulu, Sphynx cenderung hampir tanpa bulu. Begini cara merawatnya.


1. Anak kucing sphynx rawan terkena infeksi saluran pernafasan karena tidak memiliki bulu. Sebaiknya pastikan anak kucing Sphynx sudah berusia lebih dari 12 minggu saat diadopsi, untuk mengurangi stress dan resiko infeksi agen penyakit.
2. Karena ia tergolong kucing hairless, maka sebaiknya tidak terlalu lama dibiarkan dibawah sinar matahari. Karena, jika sering diletakkan di luar rumah, kucing akan mengalami gangguan penyakit seperti ruam-ruam terbakar matahari, gangguan kulit, hingga kanker kulit.

3. Sphynx adalah kucing yang sensitif terhadap cuaca, baik panas maupun dingin. Disaat musim dingin, sphynx bisa diberi selimut hangat untuk stabilisasi suhu normal tubuhnya.
4. Sphynx harus dimandikan secara rutin, untuk mengurangi timbunan keringat dan kotoran yang mengendap di permukaan kulit karena tidak ada rambut-rambut yang menyerapnya.
5. Sphynx perlu memiliki akses ke makanan dan semangkuk air 24 jam sehari untuk mengatur suhu tubuhnya.

6. Makanan untuk kucing Sphynx pun dipilih khusus untuk kucing tipe sedikit bulu. Bahkan disarankan untuk memberikan organic raw food diet untuk kebutuhan nutrisinya.
7. Sphynx harus memiliki bak toiletnya sendiri, terpisah dari yang lain dan harus diganti setiap 2-3 hari untuk tetap terjaga kebersihannya.
 SIAP MEMELIHARA KUCING SPHYNX INI?

Komentar

Postingan Populer